key to success

KEY FOR SUCCES
Sebelum anda masuk dalam dunia forex gak ada salah nya kalau anda baca artikel ini dulu yah siapa tau bisa memberikan semangat dan motivasi untuk kita selalu profit ......

Fondasi yang sangat penting dan merupakan syarat mutlak adalah mindset (psycology), anda dan kemampuan untuk mengontrolnya adalah jauh sangat penting. Kunci cara berpikir mempengaruhi tingkat keberhasilan dalam kehidupan dan trading adalah bukan pengecualian. Seseorang trader sukses dapat dipastikan memiliki karakter yang positif, ada yang menyebutnya sebagai seorang kesepian yang rendah hati.

JP Morgan pernah mengatakan

"Untuk menjadi seorang money monster (orang yang mendapatkan keuntungan besar), pertama kali anda menjadi seorang self master (orang yang sangat tahu dan dapat menguasai diri sendiri)."

Apa yang dikatakan seorang Chris Perruna;

"95% dari para trader yag berkeinginan kuat akan gagal karena mereka tidak dapat mengatasi emosi psikologisnya sendiri yang diterjemahkan ke dalam kebiasaan trading yang buruk." (Coba renungkan, kenapa lebih 95% trader baru (newbie) bangkrut....??? you lose 

Berikut saya berikan panduan sedikit untuk fundamental sebelum kita melakukan order  
  1. NFP (Non Farm Payroll) — Data ini menunjukkan jumlah total gaji yang dilaporkan oleh US Buearu of Labor Statistic, tidak termasuk pegawai negeri dan juga pekerja di bidang pertanian. Data ini diperkirakan bisa memberikan gambaran tingkat gaji dari 80% pekerja di Amerika. Non Farm Payroll dianggap penting karena bisa menunjukkan naik turunnya tingkat pengangguran dan juga memprediksi GDP, selain itu juga akan menjadi pertimbangan untuk menentukan kebijakan ekonomi di waktu-waktu mendatang.
  2. Interest Rate / Bank Rate — Kenaikan suku bunga bank biasanya akan menimbulkan efek yang baik bagi mata uang negara terkait, karena dengan naiknya suku bunga, diharapkan investor akan masuk untuk berinvestasi dan artinya permintaan mata uang semakin tinggi.
  3. GDP (Gross Domestic Product) — GDP adalah nilai seluruh barang dan jasa yang diproduksi oleh suatu negara dalam jangka waktu tertentu, biasanya bersifat annual atau per tahun. Data ini sangat penting karena akan mengukur seluruh aspek dalam suatu negara, meliputi pengeluaran pemerintah, selisih ekspo dan impor, serta konsumsi masyarakat. GDP menjadi indikator utama mengukur kesehatan ekonomi negara, termasuk standar kehidupan warganya. Nilai GDP yang negatif akan menunjukkan perlambatan ekonomi, bahkan perrtanda resesi.
  4. Retail Sales — Data ini menunjukkan jumlah barang yang terjual pada level ritel. Angka ini sangat penting karena akan menunjukkan aktivitas ekonomi masyarakat, angka yang terus naik menunjukkan ekonomi yang bergairah, sebaliknya angka yang terus turun akan menunjukkan ekonomi yang lesu. Data ini juga akan menjadi dasar pengambilan kebijakan suku bunga, pajak, dan lain sebagainya.
  5. Home Sales — Penjualan rumah, baik rumah baru maupun bekas, akan menunjukkan tingkat aktivitas di masyarakat. Pembelian rumah yang tinggi memberikan pandangan bahwa daya beli masyarakat masih tinggi. Data ini juga akan berpengaruh pada data-data lain, seperti ijin bangunan baru, kredit rumah, pegadaian, dan lain sebagainya.
  6. CPI (Consumer Price Index) — Data ini mengukut perubahan harga barang dan jasa yang dikonsumsi oleh masyarakat, termasuk ongkos transportasi, harga pangan, dan biaya kesehatan. Angka CPI seringkali digunakan untuk mengidentifikasi terjadinya inflasi atau deflasi. Peningkatan tajam dalam beberapa waktu berturut akan menunjukkan adanya inflasi, dan sebaliknya penurunan tajam menunjukkan terjadinya deflasi.
  7. PPI (Producer Price Index) — Data PPI menunjukkan perubahan harga barang dan jasa dari produsen. Indeks ini akan memberikan pandangan ekonomi seperti CPI, namun dari sudut produsen dan penjual.
  8. PMI (Purchasing Managers’ Index) — Angka yang dirilis akan berperan sebagi indikator utama sektor manufaktur. Data ini akan meliputi jumlah pesanan, suplai, tingkat produksi, stok, dan juga ketenagakerjaan. Angka di bawah 50 akan menunjukkan kontaksi, dan angka di atas 50 akan menunjukkan terjadinya peningkatan di sektor manufaktur.
  9. Trade Balance — Perbedaan ekspor dan impor suatu negara juga merupakan salah satu indikator kesehatan ekonomi yang penting. Defisit yang besar akan berpengaruh pada anggaran negara.
  10. Inflasi — Laporan inflasi yang meningkat tentunya akan buruk bagi ekonomi suatu negara, dan berdampak pada kekuatan mata uang negara terkait. Bank sentral biasanya akan mengambil langkah-langkah segera untuk menghentikan peningkatan inflasi, level ideal yang biasanya ditarget oleh bank-bank sentral adalah sekitar 2% hingga 3%.
Happy trading  good lucky

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "key to success"

Posting Komentar